Selama pelatihan TOT, peserta akan mendapatkan pengalaman langsung sebagai trainer, termasuk praktek mengajar, menerima umpan balik dari sesama peserta, dan evaluasi mendalam dari fasilitator berpengalaman. Materi pelatihan mencakup berbagai aspek penting, seperti:
Persepsi dan pemahaman tentang program
Pengelolaan program pelatihan
Hakikat proses belajar
Tugas dan aktivitas seorang pengajar
Sebagai langkah lanjutan, setelah menyelesaikan pelatihan, peserta akan mengikuti sertifikasi kompetensi yang diselenggarakan oleh Badan Nasional Sertifikasi Profesi (BNSP). Sertifikasi ini bertujuan untuk memastikan bahwa peserta memiliki kompetensi yang sesuai dengan standar nasional, sekaligus meningkatkan kredibilitas mereka sebagai trainer.
TOT memiliki penerapan yang luas di berbagai bidang, termasuk pendidikan, organisasi, dan sektor lainnya. Peserta yang telah mengikuti TOT dan mendapatkan sertifikasi kompetensi biasanya diberi tanggung jawab untuk menyebarluaskan ilmu yang diperoleh kepada anggota tim atau komunitas mereka. Dengan demikian, program ini tidak hanya meningkatkan kemampuan individu tetapi juga berkontribusi pada pengembangan sumber daya manusia yang lebih baik, menciptakan lingkungan belajar yang efektif dan inspiratif.
Melalui pelatihan dan sertifikasi kompetensi dari BNSP, TOT memastikan setiap trainer yang dihasilkan memiliki kualitas dan keahlian yang diakui secara profesional.